Diduga Sakit Hati, Pria di Samarinda Nekat Bakar Rumah Mantan Kekasih

SAMARINDA – Seorang pria berinisial KR (37) harus berurusan dengan pihak kepolisian setelah diduga mencoba membakar rumah mantan kekasihnya, SW (33), di Jalan Sultan Hasanuddin, Kelurahan Baqa, Samarinda. Polisi menangkap KR Senin (3/3/2025) pagi, beberapa hari setelah kejadian.

Kapolsek Samarinda Seberang, AKP Baihaki, mengungkapkan bahwa insiden tersebut terjadi pada Jumat (28/2/2025) sekitar pukul 00.30 WITA. Saat itu, SW yang tengah tertidur dikejutkan oleh suara mencurigakan dari bawah rumahnya. Ketika memeriksa sumber suara, ia terkejut melihat kobaran api di atas tumpukan kayu di dekat rumahnya.

“Warga sekitar sempat melihat seseorang meninggalkan botol berisi bensin Pertalite di bawah rumah korban sebelum api muncul,” ujar AKP Baihaki dalam keterangannya, Selasa (4/3/2025).

Beruntung, api dapat segera dipadamkan sebelum menyebar lebih luas dan menyebabkan kerusakan yang lebih parah. Setelah menerima laporan dari SW, pihak kepolisian langsung melakukan penyelidikan.

Berdasarkan keterangan saksi dan barang bukti yang ditemukan di lokasi kejadian, polisi mengarah pada KR sebagai pelaku utama. Petugas pun bergerak cepat dan menangkapnya di kediamannya yang masih berada di kawasan Samarinda Seberang.

“Dari hasil pemeriksaan, pelaku mengaku sakit hati karena hubungannya dengan korban telah kandas. Itu yang menjadi alasan dia nekat melakukan aksinya,” jelas AKP Baihaki.

Dalam penangkapan tersebut, polisi juga mengamankan barang bukti berupa botol plastik yang telah terbakar serta rekaman kondisi rumah korban saat kejadian.

Saat ini, KR harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di hadapan hukum, sementara penyelidikan lebih lanjut masih terus dilakukan guna mendalami motif dan kemungkinan adanya pihak lain yang terlibat. (*)

 

Dapatkan berita terbaru PRANALA.co di Google News dan bergabung di grup Whatsapp kami

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

@media print { .c-float-ad-left { display: none !important; } .c-float-ad-right { display: none !important; } .c-author { display: none !important; } } .c-float-ad-left { display: none !important; } .c-float-ad-right { display: none !important; } .c-author { display: none !important; } .c-also-read { display: none !important; } .single-post figure.post-image { margin: 30px 0 25px; } #pf-content img.mediumImage, #pf-content figure.mediumImage { display: none !important; }