Sabung Ayam di Kukar Dibongkar Polisi, 18 Ayam dan Rp7 Juta Disita

KUKAR – Matahari masih terang saat belasan kendaraan aparat merapat ke Dusun VI Putak, Desa Loa Duri Ilir, Kutai Kartanegara (Kukar) Rabu sore (28/5). Sekira pukul 16.25 WITA, lebih dari 80 petugas gabungan dari Polri, Satpol PP, hingga TNI menyergap sebuah arena yang tak lazim—gelanggang sabung ayam.

Tujuh belas orang langsung ditangkap. Sebagian besar panik, sisanya pasrah. Salah satu di antaranya diduga otak dari arena perjudian itu. Ia disebut sebagai kepala pelaksana.

Baca Juga

Dispora Kaltim Inventarisasi Data Aset Sarana Olahraga

06 Nov 2023

Di lokasi, polisi menyita 18 ayam aduan. Tiga masih hidup. Lima belas lainnya tewas, sebagian di perjalanan. Selain itu, diamankan pula uang tunai sekira Rp 7 juta, 16 unit gawai, CCTV, spanduk, alat dadu, dan taji pisau—senjata mematikan ayam-ayam itu di arena.

Aksi ini berkat laporan masyarakat. Warga setempat sudah resah. Aroma taruhan dan kerumunan mencurigakan sering muncul tiap akhir pekan. Apalagi sabung ayam ini bukan skala kecil. Lokasinya tersembunyi, tapi ramai. Maka laporan pun dilayangkan ke Polres Kukar.

Tak ingin kecolongan, Kabag Ops Polres Kukar, Kompol Roganda, memimpin apel pasukan di halaman Mapolres pukul 15.00 WITA. Dari sana, bergerak ke Mapolsek Loa Janan, lalu langsung menuju TKP.

Baca Juga

Biogas dari Kotoran Sapi, Solusi Energi Terbarukan di Kaltim

12 Jun 2025

“Ini bentuk kehadiran negara. Jaga keselamatan, dan pastikan semua berjalan sesuai hukum,” tegas Kompol Roganda.

Aparat yang terlibat tak sedikit. Ada Sat Intelkam, Sat Samapta, Satreskrim, Polsek Loa Janan, Satpol PP Tenggarong, dan unsur TNI dari Koramil Loa Janan. Sinergi total.

Setelah para pelaku diamankan, seluruh barang bukti langsung dibawa ke Mapolres Kukar. Di sana, Satreskrim akan menangani kasus ini lebih lanjut. Termasuk menelusuri apakah ada jaringan di balik praktik sabung ayam ini.

“Kegiatan ini adalah bukti keseriusan kami dalam memberantas penyakit masyarakat,” tegasnya. [JUN]