Bontang Maksimalkan Dana BOSP lewat Pelatihan Dapodik, ARKAS, dan Siplah untuk PAUD & Kesetaraan

Redaksi
24 Mei 2025 23:32
2 menit membaca

BONTANG – Pengelolaan dana pendidikan kini makin canggih dan transparan. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Bontang menggelar pelatihan terpadu untuk pengelola dana Bantuan Operasional Satuan Pendidikan (BOSP) tingkat PAUD dan Kesetaraan, Selasa (20/5/2025) lalu.

Bertempat di Aula SMA YPK, pelatihan fokus pada penguasaan tiga aplikasi penting: Data Pokok Pendidikan (Dapodik), Aplikasi Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (ARKAS), serta Sistem Informasi Pengadaan di Sekolah (Siplah).

Pelatihan ini resmi dibuka Staf Ahli Pembangunan Kemasyarakatan dan SDM Setda Kota Bontang, Asdar Ibrahim, yang hadir mewakili Wali Kota Bontang. Asdar menyampaikan bahwa ARKAS menjadi alat vital dalam penyusunan rencana kegiatan dan anggaran sekolah yang efektif dan efisien.

“Dengan ARKAS, setiap rupiah dana BOSP dapat dimanfaatkan optimal untuk kemajuan peserta didik,” kata Asdar.

Ia juga menegaskan pentingnya Siplah sebagai platform yang menjamin proses pengadaan barang dan jasa berjalan transparan dan akuntabel.

Pelatihan ini tak hanya mengajarkan cara menggunakan aplikasi secara teknis, tetapi juga membangun pemahaman sinergi ketiganya dalam mendukung tata kelola keuangan dan administrasi yang lebih baik di sekolah.

Harapannya, pengelola BOSP dapat menjalankan fungsi mereka dengan akurat dan bertanggung jawab.

Bunda PAUD Kota Bontang pun memberikan dukungan penuh pada upaya ini. Menurut Asdar, peningkatan kualitas PAUD tak hanya soal pembelajaran, tapi juga tertib administrasi dan data yang valid.

“Output dari pelatihan ini harus dapat mewujudkan PAUD yang berkualitas, menyenangkan, serta pendidikan kesetaraan yang bermartabat,” tegas Asdar.

Kepala Bidang PAUD dan PNF, Yuti Nurhayati, melaporkan pelatihan diikuti 322 peserta, terdiri dari 290 pengelola BOSP dan operator Dapodik PAUD serta 32 pengelola pendidikan kesetaraan.

Narasumber dari Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Kaltim, Ketua IGTKI, Ketua HIMPAUDI, dan Tim Verifikasi BOSP turut hadir memberikan materi.

Pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan transparansi, akuntabilitas, dan efektivitas pengelolaan dana BOSP di Kota Bontang.

Dengan begitu, kualitas pendidikan dasar di PAUD dan Kesetaraan bisa semakin meningkat, membuka jalan bagi generasi masa depan yang lebih cemerlang. [JUN]

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

@media print { .c-float-ad-left { display: none !important; } .c-float-ad-right { display: none !important; } .c-author { display: none !important; } } .c-float-ad-left { display: none !important; } .c-float-ad-right { display: none !important; } .c-author { display: none !important; } .c-also-read { display: none !important; } .single-post figure.post-image { margin: 30px 0 25px; } #pf-content img.mediumImage, #pf-content figure.mediumImage { display: none !important; }