04 Februari 2023 - 07:50
Search
Close
  • Home
  • Kaltim
    • Samarinda
    • Bontang
    • Balikpapan
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Ragam
  • Visual
    • Videografi
    • Infografis
  • Kolom
Menu
  • Home
  • Kaltim
    • Samarinda
    • Bontang
    • Balikpapan
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Ragam
  • Visual
    • Videografi
    • Infografis
  • Kolom
04 Februari 2023 - 07:50
Search
Close
  • Home
  • Kaltim
    • Samarinda
    • Bontang
    • Balikpapan
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Ragam
  • Visual
    • Videografi
    • Infografis
  • Kolom
  • Home
  • Kaltim
    • Samarinda
    • Bontang
    • Balikpapan
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Ragam
  • Visual
    • Videografi
    • Infografis
  • Kolom
Search
Close
  • Home
  • Kaltim
    • Samarinda
    • Bontang
    • Balikpapan
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Ragam
  • Visual
    • Videografi
    • Infografis
  • Kolom
  • Home
  • Kaltim
    • Samarinda
    • Bontang
    • Balikpapan
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Ragam
  • Visual
    • Videografi
    • Infografis
  • Kolom
Home Kaltim Samarinda

6 Fraksi DPRD Samarinda Soroti Insentif Guru

6 Fraksi DPRD Samarinda Soroti Insentif Guru

6 Fraksi DPRD Samarinda Soroti Insentif Guru

Bagikan:

RedaksibyRedaksi
1 September 2022 | 21:28

newsborneo.id – DPRD Samarinda menggelar Sidang Paripurna mengesahkan APBD Perubahan 2022. Selasa (31/8/2022).

Masalah insentif ini menjadi hal krusial yang ditunggu-tunggu para guru. Pada saat penyampaian umum fraksi-fraksi, hampir semua fraksi menyoroti masalah insentif guru.

BacaJuga

Raperda RTRW Kota Samarinda Dibahas Lagi

Warga Usulkan Pembangunan TPU di Sido Damai Samarinda

Markaca Jaring Aspirasi Warga Sungai Kapih, Samarinda

Aturan Tempat Parkir di Samarinda bakal Disusun

PDIP, PKS, Golkar, Demokrat, PAN, dan Fraksi Kebangkitan Pembangunan menjadikan insentif guru sebagai syarat untuk menerima APBD Perubahan tahun 2022.

Mereka menginginkan agar pemberian tetap dilakukan tanpa adanya pemotongan ataupun penghapusan kepada guru-guru dengan kriteria tertentu.

“Kami dapat menerima Rancangan Peraturan Daerah tentang Perubahan APBD Kota Samarinda tahun anggaran 2022 untuk kemudian disahkan menjadi Peraturan Daerah selama dalam pelaksanaannya sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku,” kata Sekretaris Fraksi PKS, Samri Shaputra saat menyampaikan pandangan umum partai.

“Tapi dengan syarat pertama jadikan Perda Nomor 4 Tahun 2013 pada Pasal 29 sebagai acuan anggaran pendidikan Kota Samarinda,” imbuhnya.

“Yang kedua memberikan insentif tanpa pandang bulu terhadap para guru tanpa membedakan sekolah,” tuturnya.

Merespons pandangan umum partai, dalam sambutannya Wali Kota Samarinda Andi Harun membantah bahwa pemerintah kota memiliki rencana memotong atau menghapus anggaran insentif guru seperti yang dikhawatirkan kebanyakan fraksi tersebut.

Ia mengatakan, pemberian insentif akan tetap dilaksanakan tanpa adanya pemotongan atau penghapusan kepada guru-guru ASN dan swasta.

Terkait dengan pernyataan Wali Kota Andi Harun, Samri mengatakan bahwa Pemkot terlihat tidak satu bahasa. Karena pada kenyataannya ini menjadi pembahasan pada audiensi yang juga dihadiri oleh wakil dari Pemkot.

“Kalau kemudian di sidang Paripurna Wali Kota mengatakan tidak ada potongan itu ya kita menunggu nanti realisasinya karena memang keinginan kita seperti itu,” ucapnya. (ADS/DPRD SAMARINDA)

Tags: DPRD SamarindaGuru

Bagikan:

SAMARINDA

Raperda RTRW Kota Samarinda Dibahas Lagi
Samarinda

Raperda RTRW Kota Samarinda Dibahas Lagi

3 Februari 2023 | 12:49
Warga Usulkan Pembangunan TPU di Sido Damai Samarinda

Warga Usulkan Pembangunan TPU di Sido Damai Samarinda

by Redaksi
2 Februari 2023 | 06:33

Markaca Jaring Aspirasi Warga Sungai Kapih, Samarinda

Markaca Jaring Aspirasi Warga Sungai Kapih, Samarinda

by Redaksi
2 Februari 2023 | 00:28

Aturan Tempat Parkir di Samarinda bakal Disusun

Aturan Tempat Parkir di Samarinda bakal Disusun

by Redaksi
31 Januari 2023 | 15:39

DPRD Samarinda Rumuskan Perda Minuman Alkohol Tahun Ini

DPRD Samarinda Rumuskan Perda Minuman Alkohol Tahun Ini

by Redaksi
31 Januari 2023 | 07:50

Home Kaltim Samarinda

6 Fraksi DPRD Samarinda Soroti Insentif Guru

6 Fraksi DPRD Samarinda Soroti Insentif Guru

6 Fraksi DPRD Samarinda Soroti Insentif Guru

Bagikan:

RedaksibyRedaksi
1 September 2022 | 21:28

newsborneo.id – DPRD Samarinda menggelar Sidang Paripurna mengesahkan APBD Perubahan 2022. Selasa (31/8/2022).

Masalah insentif ini menjadi hal krusial yang ditunggu-tunggu para guru. Pada saat penyampaian umum fraksi-fraksi, hampir semua fraksi menyoroti masalah insentif guru.

BacaJuga

Raperda RTRW Kota Samarinda Dibahas Lagi

Warga Usulkan Pembangunan TPU di Sido Damai Samarinda

Markaca Jaring Aspirasi Warga Sungai Kapih, Samarinda

Aturan Tempat Parkir di Samarinda bakal Disusun

PDIP, PKS, Golkar, Demokrat, PAN, dan Fraksi Kebangkitan Pembangunan menjadikan insentif guru sebagai syarat untuk menerima APBD Perubahan tahun 2022.

Mereka menginginkan agar pemberian tetap dilakukan tanpa adanya pemotongan ataupun penghapusan kepada guru-guru dengan kriteria tertentu.

“Kami dapat menerima Rancangan Peraturan Daerah tentang Perubahan APBD Kota Samarinda tahun anggaran 2022 untuk kemudian disahkan menjadi Peraturan Daerah selama dalam pelaksanaannya sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku,” kata Sekretaris Fraksi PKS, Samri Shaputra saat menyampaikan pandangan umum partai.

“Tapi dengan syarat pertama jadikan Perda Nomor 4 Tahun 2013 pada Pasal 29 sebagai acuan anggaran pendidikan Kota Samarinda,” imbuhnya.

“Yang kedua memberikan insentif tanpa pandang bulu terhadap para guru tanpa membedakan sekolah,” tuturnya.

Merespons pandangan umum partai, dalam sambutannya Wali Kota Samarinda Andi Harun membantah bahwa pemerintah kota memiliki rencana memotong atau menghapus anggaran insentif guru seperti yang dikhawatirkan kebanyakan fraksi tersebut.

Ia mengatakan, pemberian insentif akan tetap dilaksanakan tanpa adanya pemotongan atau penghapusan kepada guru-guru ASN dan swasta.

Terkait dengan pernyataan Wali Kota Andi Harun, Samri mengatakan bahwa Pemkot terlihat tidak satu bahasa. Karena pada kenyataannya ini menjadi pembahasan pada audiensi yang juga dihadiri oleh wakil dari Pemkot.

“Kalau kemudian di sidang Paripurna Wali Kota mengatakan tidak ada potongan itu ya kita menunggu nanti realisasinya karena memang keinginan kita seperti itu,” ucapnya. (ADS/DPRD SAMARINDA)

Tags: DPRD SamarindaGuru

Bagikan:

Tentang Kami

Redaksi

Pedoman Siber

Privacy Policy

Disclaimer

Tentang Kami  |  Redaksi  |  Pedoman Siber

Privacy Policy  |  Dislaimer

COPYRIGHT © 2023 NEWSBORNEO.ID, ALL RIGHT RESERVED
Managed by Aydan Putra

Add New Playlist

04 Februari 2023 - 07:50

Kanal

Home

Kaltim

    Samarinda

    Balikpapan

    Bontang

Nasional

Internasional

Olahraga

Ragam

Visual

    Videografi

    Infografis

Kolom

About Us | Pedoman Siber | Disclaimer