21 Maret 2023 - 18:18
Search
Close
  • Home
  • Kaltim
    • Samarinda
    • Bontang
    • Balikpapan
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Ragam
  • Visual
    • Videografi
    • Infografis
  • Kolom
Menu
  • Home
  • Kaltim
    • Samarinda
    • Bontang
    • Balikpapan
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Ragam
  • Visual
    • Videografi
    • Infografis
  • Kolom
21 Maret 2023 - 18:18
Search
Close
  • Home
  • Kaltim
    • Samarinda
    • Bontang
    • Balikpapan
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Ragam
  • Visual
    • Videografi
    • Infografis
  • Kolom
  • Home
  • Kaltim
    • Samarinda
    • Bontang
    • Balikpapan
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Ragam
  • Visual
    • Videografi
    • Infografis
  • Kolom
Search
Close
  • Home
  • Kaltim
    • Samarinda
    • Bontang
    • Balikpapan
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Ragam
  • Visual
    • Videografi
    • Infografis
  • Kolom
  • Home
  • Kaltim
    • Samarinda
    • Bontang
    • Balikpapan
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Ragam
  • Visual
    • Videografi
    • Infografis
  • Kolom
Home Kaltim Bontang

30 Tenant Tersedia di Bontang City Mall, Ada Gerai Matahari hingga Cinema 21

30 Tenant Tersedia di Bontang City Mall, Ada Gerai Matahari hingga Cinema 21

30 Tenant Tersedia di Bontang City Mall, Ada Gerai Matahari hingga Cinema 21

Progres pengerjaan BCM, dalam giat tinjauan lapangan DPRD Bontang, Kamis (1/9/2022) foto pranala.co

Bagikan:

RedaksibyRedaksi
1 September 2022 | 16:19

newsborneo.id – Target pembangunan Bontang City Mall (BCM) jauh dari yang direncanakan. Gencar dibahas akan diresmikan Desember 2021 lalu, namun hingga September 2022 ini progres baru 80 persen.

Dalam pengamatan redaksi di lapangan. Mulai dari lokasi parkiran masih menumpuk tanah bercampur lumpur. Belum ada semenisasi. Pun di dalam dan luar gedung, pengecatan belum dilakukan.

BacaJuga

Citimall Bontang Resmi Dibuka, Pakai Teknologi Modern hingga Diisi Brand Nasional

Dipanggil Disnaker, Manajemen Fore Citimall Bontang Bantah Ada Diskriminasi soal Larangan Hijab bagi Pencaker

UNIQLO Resmi Buka di Balikpapan

UMKM Lokal Perlu Diakomodir Bontang City Mall

Tapi tenant sudah dibatasi dibangun tembok pembatas. Kaca luar sudah terpasang, begitu juga eskalator. Hanya tinggal menunggu pemasangan keramik.

Dari keterangan, perwakilan kontraktor PT Anggariksa Lokeswara Prastiyo, menyatakan selama proses pembangunan mal terbesar di Bontang itu terhambat hujan. Akibatnya, genangan di lokasi proyek tak terhindarkan.

“Kami terkendala cuaca di sini (Bontang) pak, jadi kami minta maaf soal itu,” kata Pras, seperti diberitakan, pranala.co pada Kamis (1/9/2022).

Meski begitu, pihaknya tak menunggu deadline berakhir. Sambil menunggu bangunan fisik selesai, pihaknya telah keliling untuk mencari calon penyewa tenant.

Calon penyewa pun diberikan keleluasaan mengatur tata letak perkakas. Pun dengan model desain. Kebijakan itu diambil lantaran pihak penyedia tenant memiliki kesulitan bila mengikuti desain yang disodorkan calon penjual.

Sejauh ini, pihaknya menyiapkan sebanyak 30 tenant untuk kategori usaha mulai fashion, kafe, wahana permainan, sampai bioskop.

Dia bilang, lantai 1 atau ground floor bakal diisi oleh gerai Matahari. Lantai 2 Cinema 21, cafe Exelso, Ichiban, Ace Hardware, Janji Jiwa dan Bata.

Sementara, lantai 3 wahana permainan. Untuk Cinema 21 bakal membuka 5 studio. “Ada 30 blok yang kami siapkan, desainnya dikembalikan ke calon penyewa,” ujarnya.

Lebih lanjut, dia bilang akhir November 2022 ini seluruh pekerjaan bakal diselesaikan. Artinya, ia bertanggung jawab hingga sebulan ke depan proyek selesai. Deadline itu, merupakan langkah yang diambil pihak perusahaan lantaran target sudah ditetapkan. Ditambah ketakutan kontraktor mendapat protes dari pekerja proyek.

“Dari manajemen ditargetkan akhir November, Pak,” tuturnya.

Sementara itu, Kepala DPM-PTSP Bontang Asdar Ibrahim mengungkapkan, alasan lain terkait keterlambatan peresmian BCM. Kata dia, pandemi Covid-19 selama dua tahun belakangan ini menjadi kondisi keuangan beberapa investor mandek.

“Selama dua tahun kemarin itu memang pengusaha kewalahan mas untuk selesaikan proyeknya,” kata Asdar.

Sehingga dengan melonggarnya terkait aturan penanggulangan Covid-19, membuat lega pengusaha. Sehingga target yang ditetapkan kontraktor, tidak akan meleset.

Dengan kondisi saat ini, ia mengaku selain fokus dalam memantau investasi di proyek BCM. Pihaknya juga gencar mencari investor yang siap menanamkan modal di kawasan industri Bontang Lestari.

“Kami siapkan 1.100 hektare lahan di sana. Lahan itu merupakan lahan peruntukan untuk industri,” jelasnya. (*)

Tags: Bontang City Mall

Bagikan:

SAMARINDA

Wali Kota Samarinda Dukung Lapas Layak Huni lewat Pemindahan Lokasi
Samarinda

Wali Kota Samarinda Dukung Lapas Layak Huni lewat Pemindahan Lokasi

21 Maret 2023 | 01:49
Satgas PPKS Universitas Mulawarman Dilaporkan ke Polisi

Satgas PPKS Universitas Mulawarman Dilaporkan ke Polisi

by Redaksi
21 Maret 2023 | 00:31

Perayaan HUT ke-15 Gerindra, Jalan Sehat Berhadiah Mobil dan Tiket Umrah Gratis

Perayaan HUT ke-15 Gerindra, Jalan Sehat Berhadiah Mobil dan Tiket Umrah Gratis

by Redaksi
19 Maret 2023 | 19:02

Kaltim Dapat Tawaran jadi Tuan Rumah MTQ Nasional Tahun 2024

Kaltim Dapat Tawaran jadi Tuan Rumah MTQ Nasional Tahun 2024

by Redaksi
19 Maret 2023 | 17:27

Harga TBS Kelapa Sawit Kaltim Naik, Kini Rp2.458,60 per Kilogram

Harga TBS Kelapa Sawit Kaltim Naik, Kini Rp2.458,60 per Kilogram

by Redaksi
18 Maret 2023 | 17:27

Home Kaltim Bontang

30 Tenant Tersedia di Bontang City Mall, Ada Gerai Matahari hingga Cinema 21

30 Tenant Tersedia di Bontang City Mall, Ada Gerai Matahari hingga Cinema 21

30 Tenant Tersedia di Bontang City Mall, Ada Gerai Matahari hingga Cinema 21

Progres pengerjaan BCM, dalam giat tinjauan lapangan DPRD Bontang, Kamis (1/9/2022) foto pranala.co

Bagikan:

RedaksibyRedaksi
1 September 2022 | 16:19

newsborneo.id – Target pembangunan Bontang City Mall (BCM) jauh dari yang direncanakan. Gencar dibahas akan diresmikan Desember 2021 lalu, namun hingga September 2022 ini progres baru 80 persen.

Dalam pengamatan redaksi di lapangan. Mulai dari lokasi parkiran masih menumpuk tanah bercampur lumpur. Belum ada semenisasi. Pun di dalam dan luar gedung, pengecatan belum dilakukan.

BacaJuga

Citimall Bontang Resmi Dibuka, Pakai Teknologi Modern hingga Diisi Brand Nasional

Dipanggil Disnaker, Manajemen Fore Citimall Bontang Bantah Ada Diskriminasi soal Larangan Hijab bagi Pencaker

UNIQLO Resmi Buka di Balikpapan

UMKM Lokal Perlu Diakomodir Bontang City Mall

Tapi tenant sudah dibatasi dibangun tembok pembatas. Kaca luar sudah terpasang, begitu juga eskalator. Hanya tinggal menunggu pemasangan keramik.

Dari keterangan, perwakilan kontraktor PT Anggariksa Lokeswara Prastiyo, menyatakan selama proses pembangunan mal terbesar di Bontang itu terhambat hujan. Akibatnya, genangan di lokasi proyek tak terhindarkan.

“Kami terkendala cuaca di sini (Bontang) pak, jadi kami minta maaf soal itu,” kata Pras, seperti diberitakan, pranala.co pada Kamis (1/9/2022).

Meski begitu, pihaknya tak menunggu deadline berakhir. Sambil menunggu bangunan fisik selesai, pihaknya telah keliling untuk mencari calon penyewa tenant.

Calon penyewa pun diberikan keleluasaan mengatur tata letak perkakas. Pun dengan model desain. Kebijakan itu diambil lantaran pihak penyedia tenant memiliki kesulitan bila mengikuti desain yang disodorkan calon penjual.

Sejauh ini, pihaknya menyiapkan sebanyak 30 tenant untuk kategori usaha mulai fashion, kafe, wahana permainan, sampai bioskop.

Dia bilang, lantai 1 atau ground floor bakal diisi oleh gerai Matahari. Lantai 2 Cinema 21, cafe Exelso, Ichiban, Ace Hardware, Janji Jiwa dan Bata.

Sementara, lantai 3 wahana permainan. Untuk Cinema 21 bakal membuka 5 studio. “Ada 30 blok yang kami siapkan, desainnya dikembalikan ke calon penyewa,” ujarnya.

Lebih lanjut, dia bilang akhir November 2022 ini seluruh pekerjaan bakal diselesaikan. Artinya, ia bertanggung jawab hingga sebulan ke depan proyek selesai. Deadline itu, merupakan langkah yang diambil pihak perusahaan lantaran target sudah ditetapkan. Ditambah ketakutan kontraktor mendapat protes dari pekerja proyek.

“Dari manajemen ditargetkan akhir November, Pak,” tuturnya.

Sementara itu, Kepala DPM-PTSP Bontang Asdar Ibrahim mengungkapkan, alasan lain terkait keterlambatan peresmian BCM. Kata dia, pandemi Covid-19 selama dua tahun belakangan ini menjadi kondisi keuangan beberapa investor mandek.

“Selama dua tahun kemarin itu memang pengusaha kewalahan mas untuk selesaikan proyeknya,” kata Asdar.

Sehingga dengan melonggarnya terkait aturan penanggulangan Covid-19, membuat lega pengusaha. Sehingga target yang ditetapkan kontraktor, tidak akan meleset.

Dengan kondisi saat ini, ia mengaku selain fokus dalam memantau investasi di proyek BCM. Pihaknya juga gencar mencari investor yang siap menanamkan modal di kawasan industri Bontang Lestari.

“Kami siapkan 1.100 hektare lahan di sana. Lahan itu merupakan lahan peruntukan untuk industri,” jelasnya. (*)

Tags: Bontang City Mall

Bagikan:

Tentang Kami

Redaksi

Pedoman Siber

Privacy Policy

Disclaimer

Tentang Kami  |  Redaksi  |  Pedoman Siber

Privacy Policy  |  Dislaimer

COPYRIGHT © 2023 NEWSBORNEO.ID, ALL RIGHT RESERVED
Managed by Aydan Putra

Add New Playlist

21 Maret 2023 - 18:18

Kanal

Home

Kaltim

    Samarinda

    Balikpapan

    Bontang

Nasional

Internasional

Olahraga

Ragam

Visual

    Videografi

    Infografis

Kolom

About Us | Pedoman Siber | Disclaimer