DPRD Kecewa Pelantikan Wali Kota Bontang

BONTANG – DPRD Bontang menggelar rapat paripurna ke-5 masa sidang III DPRD Kota Bontang dalam rangka penyampaian pidato Wali Kota Bontang masa jabatan 2021-2024, di Ruang Rapat Utama DPRD Bontang, Selasa (27/4) pagi.

Rapat dipimpin langsung Ketua DPRD Bontang, Andi Faizal Sofyan Hasdam. Dihadiri pula para anggota DPRD Bontang, Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bontang, Sekretaris Daerah Kota Bontang, unsur Forkompimda, Kepala Dinas, Kepala Badan, Kepala Kantor, Camat, Lurah serta pimpinan perusahaan.

Ketua DPRD Kota Bontang, Andi Faiz berharap agar Wali Kota dan Wakilnya senantiasa diberikan kesehatan dalam mengemban amanah memimpin Kota Bontang.

Sementara, Wali Kota Bontang, Basri Rase, menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan masyarakat yang telah memberikan amanah dan mandat. Serta mengapresiasi Wali Kota Bontang sebelumnya, Neni Moerniaeni atas pengabdian dan dedikasinya membangun Bontang.

“Secara pribadi dan mewakili seluruh masyarakat Kota Bontang, kami sampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Bunda Neni,” katanya.

Dalam kesempatan tersebut, Basri juga mengatakan bahwa tekanan pandemi covid-19 cukup signifikan dampakknya bagi Kota Bontang. Baik secara ekonomi maupun sosial. Kondisi tersebut tentu menjadi tugas pertama yang harus segera diprioritaskan untuk diintervensi melalui kebijakan yang tepat.
Selain itu, juga perlu adanya strategi kebijakan yang lebih konkrit terkait dengan permasalahan penanggulangan banjir di Kota Bontang.

“Saya berharap kita semua dapat bergandeng tangan untuk mewujudkan pembangunan periode 2021-2024 yang akan dituangkan dalam RPJMD sesuai dengan visi “Terwujudnya Kota Bontang yang Lebih Hebat dan Beradab,” urai dia.

Visi ini kata Basri, merupakan cita-cita kita bersama untuk mewujudkan Kota Bontang yang Hebat Pemerintahannya, Hebat Masyarakatnya dan Hebat Kotanya. Serta misi untuk mewujudkan Bontang yang Harmoni, Berkelanjutan, Berdaya saing dan Sejahtera.

“InsyaAllah kita akan mampu untuk mewujudkan Kota Bontang yang Lebih Hebat dan Beradab,”tutup Basri.

DPRD Kecewa Tak Diundang

Anggota legislatif Bontang menyayangkan kegiatan pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bontang terpilih, Basri-Najirah hanya dihadiri satu orang anggota DPRD saja, sebagai perwakilan.

Kekecewaan itu dilayangkan anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bontang, Faisal. Ia menyatakan kekecewaannya lantaran tidak diundang pada saat pelantikan yang dilakukan secara virtual tersebut.

“Sempat kecewa. Walaupun dilakukan secara virtual tapi kita tidak diundang,” ucapnya saat mengikuti rapat paripurna ke – 5 masa sidang III DPRD Bontang dalam rangka penyampaian pidato Wali Kota Bontang, Selasa (27/4).

Faisal bilang, ini menjadi sebuah catatan bagi Wali Kota Bontang ke depan untuk bisa mengevaluasi lagi hal tersebut. Agar tidak terulang kembali kejadian yang sama.

Serupa. Anggota Komisi II DPRD Bontang, Nursalam pun menyampaikan kekecewaannya. Dirinya menegaskan DPRD adalah unsur-unsur penyelenggara pemerintah di daerah.

“Eksekutif ini mitra kerja di DPRD,” tegasnya.

Nursalam menuturkan, semua anggota DPRD memiliki hak yang sama untuk mendengarkan dan menyaksikan pelantikan tersebut.

“Kalau alasannya pandemi, kan bisa dari rumah. Kami semua memiliki hak yang sama,” tandasnya.

Diketahui, pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bontang terpilih, Basri-Najirah dilaksanakan di Samarinda dengan dihadiri beberapa pemangku jabatan saja.

Di Bontang sendiri kegiatan tersebut ditampilkan secara virtual di Pendopo Rumah Jabatan (Rujab) Wali Kota Bontang yang terletak Jalan Awang Long, Kelurahan Bontang Baru, Kecamatan Bontang Utara yang dilakukan, Senin, (26/4) kemarin. **

 

Penulis: M Hayati