Ditemukan Obat dalam Tas, Pria di Samarinda Tewas Mendadak di Pondok Kerja

Redaksi
27 Mei 2025 18:16
2 menit membaca

SAMARINDA – Warga RT 05 Kelurahan Bantuas, Kecamatan Palaran, Samarinda, Selasa (27/5/2025) pagi, dikejutkan dengan penemuan seorang pria yang meninggal dunia di dalam sebuah pondok.

Korban diketahui bernama Dalle (67), warga Kelurahan Bukuan. Ia bekerja sebagai walker alat berat di sebuah perusahaan di kawasan tersebut.

Penemuan jenazah ini bermula dari laporan masyarakat kepada pihak kepolisian. Personel Polsek Palaran, Polresta Samarinda, Polda Kaltim langsung bergerak menuju lokasi.

“Benar, kami menerima laporan dari warga soal penemuan orang meninggal di sebuah pondok kerja. Korban adalah walker alat berat yang sedang bertugas di sana,” ujar Kapolsek Palaran AKP Iswanto.

Menurut keterangan saksi yang merupakan rekan kerja korban, malam sebelumnya Dalle sempat mengeluh sakit.

“Korban bilang baru saja dari dokter. Tapi tidak jadi disuntik karena tekanan darahnya mencapai 200,” jelas saksi kepada polisi.

Sekira pukul 23.00 WITA, korban sempat buang air kecil, lalu tidur di dalam pondok bersama rekannya.

Pagi harinya, korban dibangunkan. Namun, tak merespons. Saksi pun meminta bantuan warga sekitar dan segera melapor ke polisi.

Petugas langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengevakuasi korban ke RSUD Abdul Moeis Samarinda untuk visum.

“Hasil pemeriksaan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Korban memang memiliki riwayat hipertensi,” jelas AKP Iswanto.

Dari lokasi, polisi menemukan sejumlah obat dalam tas korban. Salah satunya adalah obat penurun tekanan darah tinggi.

Keluarga korban menerima dengan ikhlas peristiwa ini, karena menyadari kondisi medis korban sebelumnya.

Setelah proses visum selesai, jenazah langsung dibawa pulang ke rumah duka untuk dimakamkan. [RE]

1 Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

@media print { .c-float-ad-left { display: none !important; } .c-float-ad-right { display: none !important; } .c-author { display: none !important; } } .c-float-ad-left { display: none !important; } .c-float-ad-right { display: none !important; } .c-author { display: none !important; } .c-also-read { display: none !important; } .single-post figure.post-image { margin: 30px 0 25px; } #pf-content img.mediumImage, #pf-content figure.mediumImage { display: none !important; }