BONTANG — Seorang bocah laki-laki berusia 9 tahun di Bontang, Kalimantan Timur, menjadi korban kekerasan fisik oleh ayah tirinya sendiri. Peristiwa memilukan ini terjadi pada Jumat sore, 30 Mei 2025, di kawasan Bontang Barat.
Korban mengalami luka serius di beberapa bagian tubuh setelah dipukul menggunakan stik golf oleh pelaku berinisial WOP (28). Kekerasan terjadi usai pelaku terlibat cekcok dengan ibu kandung korban, IN (30).
“Korban dipukul di kepala, wajah, lengan, dan pinggang. Pelaku menggunakan stik golf sebagai alat penganiayaan,” ujar Kasat Reskrim Polres Bontang, AKP Hari, Sabtu (31/5).
Konflik Ekonomi Berujung Kekerasan
Menurut polisi, motif penganiayaan dipicu masalah ekonomi dalam rumah tangga siri tersebut. Namun, ironisnya, amarah pelaku justru dilampiaskan kepada sang anak.
Ibu korban yang tidak terima dengan tindakan tersebut langsung melaporkan kejadian itu ke pihak berwajib.
Menindaklanjuti laporan, polisi bergerak cepat. Pelaku akhirnya ditangkap pada Sabtu dini hari di lokasi yang sama, di wilayah Bontang Barat.
Barang bukti berupa stik golf berwarna hitam turut diamankan.
Saat ini, pelaku sudah diamankan di Polres Bontang untuk menjalani pemeriksaan intensif.
AKP Hari menegaskan bahwa pihaknya akan menangani kasus ini dengan serius.
“Kekerasan terhadap anak adalah kejahatan berat. Apalagi dilakukan oleh orang terdekat. Kami akan proses pelaku secara tegas dan transparan,” tegasnya.
Ia juga mengingatkan pentingnya peran masyarakat dalam melindungi anak-anak dari kekerasan rumah tangga.
“Anak adalah pihak paling rentan. Mereka harus dilindungi, bukan dijadikan pelampiasan konflik orang dewasa,” tutup AKP Hari. (PRA)
Tidak ada komentar