Kapolda Kaltim Cup 2025: 48 Tim Usia Dini Perebutkan Gelar Juara Sepak Bola

BALIKPAPAN – Kepolisian Daerah Kalimantan Timur (Polda Kaltim) punya cara unik dalam menyambut Hari Bhayangkara ke-79. Lewat olahraga, khususnya sepak bola.

Turnamen Kapolda Kaltim Cup 2025 resmi digelar pada Sabtu (21/6/2025). Ajang ini khusus untuk anak-anak usia dini dengan tiga kategori: U-8, U-10, dan U-12.

Baca Juga

FIFA Batalkan Drawing Piala Dunia U-20 di Bali karena Timnas Israel

26 Mar 2023

Lapangan M. Jasin Satbrimob Polda Kaltim dipilih sebagai arena utama. Sebanyak 48 tim dari berbagai daerah di Kalimantan Timur ikut ambil bagian.

Turnamen ini dibuka langsung Wakapolda Kaltim Brigjen Pol. Sabilul Alif. Turut hadir jajaran Forkopimda, Pejabat Utama Polda Kaltim, dan para tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Wakapolda menyampaikan bahwa turnamen ini merupakan bagian dari rangkaian resmi Hari Bhayangkara. Dasarnya, Surat Perintah Kapolda Kaltim Nomor: Sprin/1102/V/KEP./2025 tertanggal 20 Mei 2025.

Baca Juga

Manchester United Hadapi ASEAN All Stars, Ini Jadwal dan Daftar Pemainnya

28 Mei 2025

“Turnamen ini bukan hanya ajang kompetisi, tapi juga momentum mempererat hubungan Polri dengan masyarakat sejak usia dini,” ujar Wakapolda.

Turnamen berlangsung selama dua hari, 21–22 Juni 2025. Sistem yang digunakan adalah sistem gugur.

Tiap kategori usia diikuti oleh 16 tim: Kategori U-8: 16 tim; Kategori U-10: 16 tim; Kategori U-12: 16 tim

Para juara akan memperebutkan tiga posisi terbaik. Hadiahnya berupa piala, medali, dan uang pembinaan.

Yang menarik, pertandingan final akan digelar pada puncak Hari Bhayangkara, 5 Juli 2025.

Agar pertandingan berjalan profesional dan sportif, panitia juga menggandeng perangkat pertandingan dari PSSI dan Askot Balikpapan. Termasuk wasit, hakim garis, pengawas pertandingan, hingga pencatat skor.

Hal ini dilakukan demi menjaga integritas pertandingan dan menjunjung tinggi semangat fair play.

Kapolda Kaltim melalui penyelenggaraan ini ingin memberikan ruang bagi anak-anak untuk berkembang lewat olahraga. Sekaligus mempererat ikatan antara Polri dan masyarakat lewat kegiatan positif.

[DIAS]