160 x 600 AD PLACEMENT
160 x 600 AD PLACEMENT
930 x 180 AD PLACEMENT

Tingkat Kegemaran Membaca Warga Balikpapan Kategori Sedang

Bunda Literasi Balikpapan Nurlena Rahmad Mas’ud saat dikukuhkan Wali Kota setempat Rahmad Mas’ud, Senin 19/6/2023. (Humas Pemkot Balikpapan)
750 x 100 AD PLACEMENT

BERDASAR data Perpustakaan Nasional, warga Balikpapan memiliki indeks tingkat kegemaran membaca (TGM) 42,28 dan nilai indeks peningkatan literasi masyarakat (IPLM) 55,64.

Berdasar indeks tersebut, tingkat kegemaran membaca warga Balikpapan masuk ke kategori sedang. Sehingga perlu terus ditingkatkan. Sebagai pembanding, TGM Kalimantan Timur adalah 66,84 poin, provinsi paling gemar membaca di luar provinsi di Jawa dan Sumatera Barat.

Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud, menjelaskan semakin tinggi angkanya, semakin gemar membaca, dan semakin dekat pula kepada masyarakat yang berpengetahuan (learning society) sebagai target pembangunan nasional.

Oleh sebab itu, Pemkot Balikpapan mengambil sejumlah langkah untuk terus meningkatkan TGM dan IPLM. Pemkot menjalin kemitraan dengan berbagai pihak, terutama dengan sekolah, perguruan tinggi, juga komunitas, dan sektor swasta.

Bersama semua pihak itu, Pemkot berusaha menyediakan sumber daya dan program guna meningkatkan minat baca masyarakat, terutama kalangan anak-anak dan remaja.

750 x 100 AD PLACEMENT

Termasuk dengan melantik Bunda Literasi pada Senin 19/6 lalu. Wali Kota melantik Ketua Tim Penggerak PKK Balikpapan Nurlena Rahmad Mas’ud menjadi Bunda Literasi tersebut.

Sementara, Hetifah Sjaifudian, Wakil Ketua Komisi X DPR RI berujar, budaya membaca merupakan belajar sepanjang hayat, sehingga dibutuhkan peran orang tua terutama ibu untuk membiasakannya sejak dini.

Dalam prosesnya kita tidak bisa hanya membaca tapi juga mengajak anak-anak untuk memahami isinya, lalu anak-anak kemudian bisa menceritakan kembali ide atau pemahaman yang mereka dapatkan dari membaca.

Mengingat kolaborasi yang telah dibangun baik dengan banyak pihak, komunitas khususnya PKK, dan para duta baca, Hetifah berharap Kota Balikpapan menjadi contoh yang paling cerdas dalam peningkatan literasi masyarakat.

750 x 100 AD PLACEMENT

Sementara, Nurlena Rahmad Mas’ud, sekaligus Bunda Literasi Kota Balikpapan, memaparkan program kerja yang segera dilakukannya, yaitu kampanye gerakan gemar membaca dengan Tim Penggerak PKK kelurahan dan Tim Penggerak PKK kecamatan.

Membudayakan minat baca melalui gerakan membacakan cerita dan mendongeng bersama anak didik, membagikan buku-buku cerita, membentuk dan memberdayakan komunitas masyarakat pelopor gemar membaca, serta bekerja sama dengan pemerintah, lembaga pendidikan, dan organisasi masyarakat.

“Saya selalu ke sekolah-sekolah menceritakan buku, setelah itu menanyakan apa yang saya ceritakan kepada anak-anak dan apabila mereka bisa menjawab saya kasih hadiah. Hal itu, saya lakukan agar anak-anak memerhatikan apa yang diceritakan dan dalam waktu yang sama, pengetahuan yang mereka dapat bisa tertanam,” papar Nurlena. (*)

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Print Friendly, PDF & Email

750 x 100 AD PLACEMENT

750 x 100 AD PLACEMENT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

930 x 180 AD PLACEMENT