JAKARTA – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) telah resmi mengusung Wakil Ketua Majelis Syuro PKS, Mohamad Sohibul Iman, sebagai Bakal Calon Gubernur Daerah Khusus Jakarta. Keputusan ini diambil dengan pertimbangan rekam jejak Sohibul Iman yang dinilai sangat kompeten dan memiliki integritas tinggi.
“Sebagai partai pemenang di Jakarta, PKS memutuskan untuk memperjuangkan kader terbaiknya sebagai Calon Gubernur DKI Jakarta pada Pilkada 2024. Kandidat yang kami usung adalah Mohamad Sohibul Iman, yang saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua Majelis Syuro PKS,” ujar juru bicara PKS, Ahmad Mabruri, dalam keterangan pers Minggu (23/6).
Mabruri menambahkan bahwa Sohibul Iman adalah sosok yang memiliki integritas dan kapasitas mumpuni. Di bawah kepemimpinannya, PKS mengalami peningkatan signifikan dalam jumlah suara dan kursi parlemen. Pada pemilu 2014, PKS meraih 8,46 juta suara (6,77%) dan 40 kursi, meningkat menjadi 11,49 juta suara (8,21%) dan 50 kursi pada pemilu 2019.
“Beliau memiliki kepemimpinan yang teruji dalam membawa PKS naik kelas. Beliau juga memiliki rekam jejak panjang di dunia politik, terpilih tiga kali menjadi Anggota DPR dan sempat memimpin DPR RI sebagai Wakil Ketua,” terang Mabruri.
Sebelum terjun ke dunia politik, Sohibul Iman dikenal sebagai teknokrat dan cendekiawan Muslim. Ia pernah berkecimpung di BPPT (Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi) Kemenristek RI, dan memimpin Universitas Paramadina sebagai rektor. Selain itu, ia juga aktif di berbagai lembaga nirlaba yang fokus pada pengembangan inovasi, teknologi, dan sumber daya manusia strategis.
“Pak Sohibul Iman ini adalah perpaduan antara seorang birokrat handal, politisi mumpuni, dan intelektual disegani di dunia pendidikan,” tegas Mabruri.
Anies Baswedan Tetap Jadi Sorotan
Meskipun PKS telah mengusung Sohibul Iman, nama Anies Baswedan tetap menjadi sorotan. Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera, sebelumnya menyatakan bahwa Anies memiliki kedekatan yang erat dengan PKS.
“Mas Anies Baswedan dekat dan DNA-nya sangat PKS,” ujar Mardani melalui akun media sosial X, Minggu (23/6).
Mardani menambahkan bahwa DPW PKS Jakarta sudah merasakan kerja sama yang baik dengan Anies Baswedan selama lima tahun terakhir. Karena itu, DPP PKS sangat terbuka untuk mengusung Anies di Pilkada Jakarta 2024.
“Kawan-kawan @PKSDKIJakarta sudah menikmati dan merasakan kolaborasi indah selama 5 tahun plus 2 tahun di Pilpres. Dengan akhlak dan komunikasi politik yang intens, peluang Mas Anies maju tetap terbuka,” ucap Mardani.
Ia juga mengungkapkan rasa senangnya melihat hasil survei yang menempatkan Anies di urutan teratas untuk Pilkada Jakarta 2024. “Apalagi jika surveinya selalu nomor satu seperti sekarang ini,” pungkas Mardani. (*)