Foto: Kmf-AdieprajaBONTANG — Auditorium 3D di Jalan Awang Long mendadak berubah menjadi panggung kecil penuh warna dan keceriaan, Senin pagi (26/5).
Sebanyak 147 anak usia dini dari berbagai satuan PAUD di Kecamatan Bontang Utara berbaris rapi mengikuti parade kirab budaya. Mereka mengenakan busana daerah, tampak lugu dan menggemaskan—langkah kecil mereka bagai janji masa depan yang cerah.
Parade ini digelar PAUD Bontang Utara, menampilkan anak-anak dari Satuan PAUD Sejenis (SPS), Kelompok Bermain (KB), hingga Taman Penitipan Anak (TPA).
Kirab yang dimulai dan diakhiri di halaman Auditorium 3D ini bukan sekadar pawai. Lebih dari itu, ia menjadi momen kebersamaan hangat antara anak-anak, orang tua, pendidik, dan pemerintah.
Wali Kota Bontang, dr Neni Moerniaeni, yang juga sebagai Bunda PAUD Kota Bontang, hadir dan ikut merasakan kebahagiaan di tengah kerumunan kecil nan ceria itu. Dalam sambutannya, Neni menegaskan komitmen Pemerintah Kota Bontang terhadap pendidikan usia dini.
“Anak-anak kita adalah generasi masa depan. Mereka harus dibekali dengan fondasi yang kuat, terutama akhlak baik sejak dini. Pendidikan karakter harus menjadi prioritas, tidak hanya di sekolah, tapi juga di rumah,” ujarnya penuh harap.
Kabar gembira pun disampaikan untuk para guru PAUD. Wali Kota Neni mengumumkan kenaikan insentif sebesar Rp2 juta, yang disambut tepuk tangan meriah dari para pendidik dan tamu undangan.
Keceriaan tidak hanya berhenti pada parade. Wali Kota Neni juga menyempatkan diri berinteraksi dan bermain bersama anak-anak, memperlihatkan perhatian dan kedekatan seorang pemimpin dengan warganya sejak dini.
Turut hadir dalam acara ini adalah Camat Bontang Utara Muhammad Nur, Kepala Bidang Pembinaan PAUD dan PNF Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bontang Yuti Nurhayati, beserta para Bunda PAUD di tingkat kelurahan dan kecamatan. [RED]
Pos Terkait
BERITA TERKINI
Tidak ada komentar