Sudah Sebulan Diluncurkan, Bagaimana Kabar Koperasi Merah Putih di Bontang?

Redaksi
14 Agu 2025 20:51
2 menit membaca

BONTANG – Koperasi Merah Putih (KMP) di Kelurahan Gunung Telihan, Kota Bontang memilih tidak tergesa-gesa memulai usaha. Meski seluruh administrasi sudah rampung, pengurus masih menimbang bidang usaha yang tepat.

Ketua KMP Telihan, M Afandi, mengatakan dokumen resmi seperti NPWP, akta notaris, hingga persyaratan administrasi lainnya sudah lengkap. Namun, keputusan jenis usaha belum final.

“Modal yang kami terima sifatnya pinjaman dari bank. Harus dikembalikan. Kalau salah pilih usaha, bisa macet kredit. Makanya kami tidak mau buru-buru,” tegas Afandi.

Dalam rapat anggota, beberapa bidang usaha sempat diusulkan. Mulai dari sembako, petroshop, hingga simpan pinjam.

Namun, opsi simpan pinjam dianggap berisiko tinggi. Pengalaman masa lalu menunjukkan banyak koperasi serupa gagal menagih kredit.

“Saya pernah jadi ketua koperasi. Rata-rata kalau simpan pinjam itu macet,” ujarnya.

Afandi menambahkan, pihaknya juga melirik peluang di sektor jasa konstruksi dan cleaning service. Bidang ini bisa dijalankan jika mendapat izin pemerintah.

“Selama ini pekerjaan seperti itu dikerjakan pihak ketiga. Kalau KMP bisa mengelola, akan kami tindak lanjuti,” jelasnya.

KMP Telihan kini memiliki 150 anggota. Terdiri dari perwakilan seluruh RT, pengurus PKK, dan staf kelurahan.

Setiap anggota membayar simpanan wajib Rp10 ribu per bulan serta simpanan pokok Rp100 ribu.

Afandi menegaskan, perencanaan matang adalah kunci agar koperasi terhindar dari masalah keuangan di masa depan.

“Kami ingin usaha yang berkelanjutan, bukan sekadar jalan sebentar lalu macet,” pungkasnya.

Sebagai pengingat, Koperasi Desa Merah Putih yang digagas Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan diluncurkan 12 Juli 2025, bertepatan dengan Hari Koperasi Indonesia.

Kota Bontang bahkan menjadi kota pertama di Indonesia yang telah menyelesaikan 100 persen legalitas badan hukum untuk koperasi Merah Putih.Spot wisata alam Bontang

Sebanyak 15 KKMP resmi dikukuhkan pada Rabu malam, 11 Juni 2025 lalu Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni, didampingi Ikatan Notaris Indonesia Cabang Bontang.

Proses pendirian koperasi ini diawali dengan rapat koordinasi lintas OPD, musyawarah tingkat kecamatan dan kelurahan, hingga penerbitan 15 Surat Keputusan Menteri Hukum RI tentang pengesahan badan hukum koperasi pada 30 Mei 2025. (FR)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

slotoppo


agen bola online


Mix Parlay


Judi Bola


Mix Parlay


judi bola


pola jam hoki mahjong black scatter surabaya raih 688 juta

gates of olympus 1000 meledak 912 juta pemain medan

scatter wild emas 7 kali beruntun pemain bali 555 juta

gold bonanza ngamuk 10 putaran semarang raup 701 juta

trik putaran ganjil mahjong black scatter yogyakarta 599 juta

pola gelap olympus 1000 kakek merah palembang 834 juta

25 spin gold bonanza scatter bombardir makassar 645 juta

mahjong black scatter mode sultan menang 750 juta malang

scatter emas turun terus bandung barat dapat 489 juta

gates of olympus 1000 petir merah strategi lampung 950 juta

@media print { .c-float-ad-left { display: none !important; } .c-float-ad-right { display: none !important; } .c-author { display: none !important; } } .c-float-ad-left { display: none !important; } .c-float-ad-right { display: none !important; } .c-author { display: none !important; } .c-also-read { display: none !important; } .single-post figure.post-image { margin: 30px 0 25px; } #pf-content img.mediumImage, #pf-content figure.mediumImage { display: none !important; }