newsborneo.id – Beredar informasi bahwa Pemkot Samarinda akan menyewakan mobil operasional untuk lurah dan camat. Sebab selama ini mobilitas perangkat daerah itu justru lebih banyak karena berhubungan langsung dengan masyarakat.
Tak heran Pemkot Samarinda menyediakan khusus kelurahan berjenis MPV sedangkan kecamatan berjenis double cabin. Hal ini pun diakui kebenarannya oleh Wali Kota Samarinda, Andi Harun.
PILIHAN REDAKSI
Sementara itu menanggapi hal ini Wakil Ketua DPRD Samarinda, Rusdi mengaku tak ingin menyalahkan langkah orang nomor satu di Samarinda itu. Sebab memang kenyataannya mobil operasional itu akan sangat membantu meringankan beban dari kelurahan dan kecamatan.
Dia pun mendukung rencana Pemkot Samarinda tersebut yang akan rencananya akan dimulai dari bulan ini. Politisi asal Partai Golongan Karya (Golkar) itu mengaku memang kerja lurah dan camat itu selama ini hanya mengandalkan kendaraan pribadi.
“Sebenarnya sah-sah saja. Apalagi kelurahan dan kecamatan itu ujung tombak pemerintahan,” ujar Rusdi.
Sehingga dia pun mendukung keputusan wali kota, guna memberikan kelancaran jalannya roda pemerintahan.
Berdasarkan informasi awal, penyewaan mobil dinas untuk kelurahan dan kecamatan itu akan disewa dari pihak ketiga. Tahun ini hanya tersisa tiga bulan lagi, sehingga untuk rencana awal Pemkot Samarinda hanya menyiapkan Rp 1,5 miliar.
“Rencana ini sebenarnya sudah lama kami dengar, tapi mungkin baru terealisasi sekarang. Dan memang langkah untuk menyewa itu lebih efisien daripada membeli,” tuntas Rusdi. (ADS/DPRD SAMARINDA)