PKL di Pasar Pandansari, Balikpapan Ditertibkan

[Dok Antara]

BALIKPAPAN – Pemerintah Kota Balikpapan, melalui Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Dinas Perdagangan, mulai melakukan penertiban terhadap Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berjualan di fasilitas umum (fasum) dan fasilitas sosial (fasos) di Pasar Pandansari, Balikpapan Barat. Langkah ini diambil untuk menciptakan lingkungan pasar yang lebih tertib dan indah.

Kepala Satpol PP Balikpapan, Boedi Lilyono, mengungkapkan bahwa penertiban ini dilakukan sesuai dengan instruksi Wali Kota Balikpapan.

“Ini sesuai dengan keinginan Pak Wali Kota agar Pasar Pandansari tertib dan teratur, maka kembali kami lakukan penertiban,” ujar Boedi pada Selasa (23/7/2024).

Upaya penertiban dijadwalkan berlangsung selama tiga hari, mulai 23 hingga 25 Juli. Hari pertama, penertiban dilakukan di kawasan Pandan Wangi, dilanjutkan ke area belakang eks Danamon hingga Kantor Kelurahan pada hari kedua, dan pada hari ketiga menuju IPAL.

“Setelah itu kami akan melakukan penjagaan hingga akhir tahun, mulai pagi hingga sore hari,” tegas Boedi.

Penjagaan ini melibatkan personel dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) hingga TNI-Polri untuk memastikan bahwa PKL tidak kembali berjualan di fasum maupun fasos.

Boedi menegaskan bahwa jika para PKL tetap tidak mematuhi aturan dan kembali menggelar dagangannya di area terlarang, pihaknya akan mengambil tindakan tegas berupa sidang tindak pidana ringan (tipiring).

“Kami ingin Pasar Pandansari lebih tertib, indah secara estetika, dan tidak semrawut lagi,” harapnya.

Penertiban ini melibatkan sekitar 500 personel, termasuk dari TNI-Polri dan berbagai OPD terkait. Dinas Perhubungan bertugas mengatur lalu lintas, sementara Dinas Lingkungan Hidup (DLH) menyediakan puluhan truk pengangkut sampah untuk memastikan kebersihan selama penertiban berlangsung.

Langkah ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan pasar yang lebih nyaman dan tertib bagi masyarakat. Dengan penertiban yang dilakukan secara konsisten, Pasar Pandansari diharapkan menjadi lebih indah dan teratur, mencerminkan semangat Kota Balikpapan yang bersih dan tertib. (*)

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

@media print { .c-float-ad-left { display: none !important; } .c-float-ad-right { display: none !important; } .c-author { display: none !important; } } .c-float-ad-left { display: none !important; } .c-float-ad-right { display: none !important; } .c-author { display: none !important; } .c-also-read { display: none !important; } .single-post figure.post-image { margin: 30px 0 25px; } #pf-content img.mediumImage, #pf-content figure.mediumImage { display: none !important; }