BONTANG – Sebuah kejadian viral melibatkan seorang ibu yang marah kepada karyawan minimarket karena susu UHT yang dibelinya tidak disimpan dalam keadaan dingin.
Dalam video yang tersebar luas di media sosial, terlihat wanita tersebut mengembalikan susu UHT berukuran satu liter ke kasir sambil menuntut pengembalian uang.
“Susu harusnya dingin, saya sudah pesan susu kecil yang dingin. Balikkan uang saya sekarang, ini sudah terlambat,” ucapnya dalam video tersebut.
Namun, menurut spesialis gizi klinik dr. Putri Sakti, MGizi, SpGK, susu UHT sebenarnya aman untuk dikonsumsi meskipun tidak disimpan di dalam kulkas. Ini dikarenakan susu UHT telah melewati proses sterilisasi yang membuatnya tahan terhadap bakteri dan aman untuk dikonsumsi dalam suhu ruangan.
“Yang perlu diperhatikan adalah setelah susu dibuka. Jika sudah terbuka dan terkena air liur, sebaiknya segera habiskan dalam waktu maksimal satu jam untuk menghindari kontaminasi bakteri,” jelas dr. Putri mengutip detikcom.
“Tetapi jika susu belum terbuka dan hanya dituang dari kemasan ke gelas, susu dapat bertahan hingga dua jam dalam suhu ruang sebelum ada risiko peningkatan paparan kuman,” tambahnya.
Meski demikian, dr. Putri menyarankan untuk tetap menjaga susu UHT yang telah dibuka dengan menyimpannya di dalam kulkas untuk memperpanjang kebersihan dan kesegarannya.
“Jadi, meskipun susu UHT tidak disimpan dalam kulkas di minimarket, asalkan tersegel dengan baik dan dalam batas kedaluwarsa, masih aman untuk dikonsumsi,” pungkasnya.