BALIKPAPAN – Hubungan sister city Balikpapan–Yokohama semakin konkret. Pemerintah Kota Balikpapan kini menjajaki peluang kerja sama strategis dengan salah satu kota modern di Jepang itu.
Delegasi Kota Yokohama datang langsung ke Balikpapan. Rombongan berisi perwakilan Pemerintah Kota Yokohama, Japan International Cooperation Agency (JICA), dan sejumlah perusahaan asal Jepang.
Kepala Bappeda Litbang Balikpapan, Murni, menyebut kunjungan ini bukan sekadar silaturahmi. “Kami membahas banyak hal, mulai dari transportasi, air bersih, hingga pengelolaan air limbah,” ujarnya, Jumat (8/8).
Para tamu dari Yokohama juga diajak melihat langsung fasilitas Balikpapan. Mereka mengunjungi sistem pengelolaan air bersih, waduk, instalasi pengolahan air limbah, dan sistem transportasi.
Murni menegaskan, persoalan air bersih menjadi prioritas. Balikpapan berharap teknologi dan pengalaman Yokohama bisa membantu menurunkan tingkat kebocoran distribusi air atau non-revenue water.
“Air bersih adalah masalah utama kita. Ketersediaan air baku sudah defisit cukup besar. Dukungan mereka sangat kami harapkan,” katanya.
Selain air bersih, sektor transportasi juga jadi perhatian. Balikpapan ingin meningkatkan manajemen lalu lintas dengan teknologi canggih.
“Di Jepang, volume kendaraan dan emisinya dihitung dengan alat modern. Kita masih manual. Teknologi mereka jauh lebih maju,” terang Murni.
Meski peluang terbuka, Murni mengingatkan prosesnya tidak instan. Implementasi kerja sama harus menunggu regulasi pemerintah pusat dan kesiapan daerah.
Untuk proyek air bersih, pelaksanaan baru ditargetkan pada 2027 atau 2028. “Keputusan ada di kita. Setelah itu baru kita dorong ke tahap implementasi,” jelasnya.
Yokohama bukan pemain baru dalam kerja sama internasional. Kota ini sebelumnya sudah membantu Makassar, Jakarta, dan tiga kota lain di Indonesia.
Balikpapan berharap, kolaborasi ini bisa menjadi langkah maju untuk mengatasi masalah air bersih dan transportasi, sekaligus membawa standar pelayanan publik ke level kota maju. [PRA/SR]
Tidak ada komentar