

KUTAI TIMUR — Ekonomi kreatif di Kutai Timur (Kutim) kembali mendapat dukungan besar melalui penyelenggaraan Festival Pekan Ekraf Kutim 2025 yang resmi dibuka di Alun-Alun Kantor Bupati, Kamis (27/11/2025). Ajang ini menjadi panggung bagi UMKM serta pelaku industri kreatif untuk memperkenalkan karya dan produk unggulan mereka kepada masyarakat luas.
Kepala Dinas Pariwisata Kutim, Nurullah, menyampaikan bahwa festival ini dirancang sebagai ruang ekspresi sekaligus wadah promosi bagi pelaku kreatif lokal, mulai dari kuliner, seni pertunjukan, kerajinan, hingga berbagai karya komunitas.
“Kegiatan ini bertujuan mendorong peningkatan ekonomi masyarakat, khususnya para pelaku ekraf dan sektor pariwisata,” ujar Nurullah saat membuka acara.
Ia menjelaskan, kegiatan berbasis kreativitas memiliki efek berantai terhadap perekonomian daerah. Karena itu, Festival Pekraf melibatkan sejumlah subsektor ekonomi kreatif yang dinilai mampu menampilkan potensi lokal secara maksimal. Meski tidak menampilkan seluruh 17 subsektor ekraf nasional, banyak karya unggulan yang dipamerkan di stand-stand peserta.
“Beberapa produk unggulan sudah ditampilkan, termasuk karya para pemuda ekraf Kutim. Ini menjadi ruang bagi mereka untuk semakin dikenal publik,” tambahnya.
Nurullah berharap festival ini dipadati pengunjung agar interaksi maupun transaksi dapat meningkat. Ia optimistis kegiatan tersebut mampu memperkuat citra Kutim sebagai salah satu daerah dengan potensi kreativitas yang kuat.
“Semoga Kutim semakin dikenal lewat produk-produk kreatifnya. Dampaknya tentu akan dirasakan masyarakat melalui peningkatan ekonomi dan kunjungan wisata,” ucapnya.
Ketua Pemuda Kutim Hebat sekaligus inisiator kegiatan, Habibi, menyebutkan bahwa acara akan berlangsung selama tiga hari, mulai 27 hingga 29 November 2025. Beragam kompetisi siap memeriahkan panggung, seperti lomba musik dangdut, fashion show, konten kreator, hingga K-Pop Dance.
“Ada banyak kegiatan seni dan hiburan yang kami tampilkan sebagai representasi subsektor ekraf di Kutim,” kata Habibi.
Festival Pekan Ekraf Kutim 2025 diharapkan menjadi momentum penting dalam memperkuat ekosistem ekonomi kreatif serta membuka peluang lebih luas bagi UMKM dan pelaku kreatif untuk menembus pasar yang lebih besar. (Adv)
Tidak ada komentar