Drainase di Bontang Belum Siap Hadapi Debit Air

Redaksi
14 Agu 2025 18:40
1 menit membaca

BONTANG – Hujan deras sore itu menguji Kota Bontang, Kalimantan Timur (Kaltim). Kamis (14/8/2025), langit menumpahkan air tanpa henti. Beberapa ruas jalan berubah menjadi kolam.

Banjir perkotaan kembali datang. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bontang menyebut satu alasan. Drainase belum maksimal. Banyak yang sedang diperbaiki.

Kepala BPBD, Usman, menunjuk contoh di Jalan HM Ardan Satimpo. “Saluran air disekat. Pekerjaan masih berlangsung. Air pun tak mengalir,” ujarnya.

Bukan hanya di sana. Kelurahan Tanjung Laut Indah juga merasakan hal sama. Hujan deras tak memberi waktu bagi air mencari jalan.

“Memang kalau hujan seperti ini, kita sering kebanjiran. Drainase belum semua selesai diperbaiki,” kata Usman.

Namun ada kabar baik. Sungai Bontang masih aman. Level air belum mengancam.

Pukul 17.00, Usman memantau di Kilo 5. Hasilnya: dua trap dari enam trap menuju siaga. Masih jauh dari batas berbahaya.

“Kalau sudah trap paling tinggi, biasanya enam jam kemudian kota kebanjiran. Apalagi kalau laut pasang,” jelasnya.

Meski begitu, beberapa titik rawan tetap diwaspadai. Jalan Tomat, Jalan Tenis, Perumahan Bontang Permai, dan KCY di Jalan Kalimantan. Juga Jalan A Yani.

Danau Kanaan? Aman. Setidaknya untuk sementara.

BPBD mengimbau warga tetap siaga. Terutama mereka yang tinggal di bantaran sungai dan daerah langganan genangan. (FR)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

@media print { .c-float-ad-left { display: none !important; } .c-float-ad-right { display: none !important; } .c-author { display: none !important; } } .c-float-ad-left { display: none !important; } .c-float-ad-right { display: none !important; } .c-author { display: none !important; } .c-also-read { display: none !important; } .single-post figure.post-image { margin: 30px 0 25px; } #pf-content img.mediumImage, #pf-content figure.mediumImage { display: none !important; }