NEWSBORNEO.ID, BONTANG – Malam Lailatul Qadar adalah malam yang amat istimewa dalam agama Islam, dipercayai sebagai malam di mana keutamaan dan kemuliaan Allah SWT diturunkan kepada umat-Nya. Keagungan malam ini melebihi ribuan bulan, sebagaimana disebutkan dalam Al-Quran QS. al-Qadr ayat 1-5.
Bagi umat Islam, mengetahui kapan malam Lailatul Qadar terjadi merupakan hal yang sangat penting untuk memaksimalkan ibadah dan mendapatkan pahala yang besar. Oleh karena itu, pertanyaan “kapan malam Lailatul Qadar 2024” menjadi perhatian utama bagi umat Islam di seluruh dunia.
Menurut ahli tafsir Alquran, Prof Quraish Shihab dalam bukunya Menjawab ?…1001 Soal Keislaman Yang Patut Anda Ketahui, malaikat-malaikat akan turun pada malam Lailatul Qadar. Karenanya mereka yang mendapatkannya akan selalu mengarah kepada kebaikan. Lalu, apa saja sebenarnya keutamaan dari Lailatul Qadar?
Keutamaan Lailatul Qadar
Yusuf Qardhawi dalam bukunya Fiqih Puasa mengatakan Alquran dan sunnah telah memberikan isyarat akan keutamaan Lailatul Qadar. Keutamaan Lailatul Qadar tertuang dalam Surah Al-Qadr ayat 1-5:
اِنَّآ اَنْزَلْنٰهُ فِيْ لَيْلَةِ الْقَدْرِ
Innā anzalnāhu fī lailatil-qadr(i).
Artinya: “Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Qur’an) pada Lailatulqadar.”
وَمَآ اَدْرٰىكَ مَا لَيْلَةُ الْقَدْرِۗ
Wa mā adrāka mā lailatul-qadr(i).
Artinya: “Tahukah kamu apakah Lailatulqadar itu?”
لَيْلَةُ الْقَدْرِ ەۙ خَيْرٌ مِّنْ اَلْفِ شَهْرٍۗ
Lailatul-qadri khairum min alfi syahr(in).
Artinya: “Lailatulqadar itu lebih baik daripada seribu bulan.”
تَنَزَّلُ الْمَلٰۤىِٕكَةُ وَالرُّوْحُ فِيْهَا بِاِذْنِ رَبِّهِمْۚ مِنْ كُلِّ اَمْرٍۛ
Tanazzalul-malā’ikatu war rūḥu fīhā bi’iżni rabbihim min kulli amr(in).
Artinya: “Pada malam itu turun para malaikat dan Rūḥ (Jibril) dengan izin Tuhannya untuk mengatur semua urusan.”
سَلٰمٌ ۛهِيَ حَتّٰى مَطْلَعِ الْفَجْرِ ࣖ
Salāmun hiya ḥattā maṭla‘il-fajr(i).
Artinya: “Sejahteralah (malam) itu sampai terbit fajar.”
Dari surah Al-Qadr tersebut, kata Al-Qardhawi, jelas bahwa ketaatan dan ibadah pada malam Lailatul Qadar pahalanya jauh lebih tinggi dibadingkan bulan lainnya. Alquran mengagungkan malam Lailatul Qadar. Ia menisbatkannya pada al-qadr yaitu kedudukan dan kehormatan.
Kemudian, pada malam Lailatul Qadar malaikat turun membawa rahmat Allah, kedamaian dan keberkahan-Nya. Kedamaian hingga fajar. Tak hanya Alquran yang berbicara tentang keutamaan Lailatul Qadar. Banyak hadits yang juga berbicara.
Dalam Sahih Bukhari, dari hadis Abu Hurairah disebutkan, “Baragsiapa bangun pada lailatul qadar karena iman dan mengharap ridha Allah, diampunilah dosa-dosanya yang telah lalu.” (HR Bukhari dalam kitab Ash-Shaum).
Al-Qardhawi juga mengungkapkan tentang imbauan Nabi Muhammad agar tidak melewatkan malam Lailatul Qadar. Nabi Muhammad berkata kepada sahabatnya saat gelap malam Ramadan telah menjelang, “Bulan ini telah hadir di tengah kalian. Padanya terdapat suatu malam yang lebih baik daripada seribu bulan. Barangsiapa terhalangi darinya berarti benar-benar telah terhalangi dari kebaikan seluruhnya. Tidak ada orang yang terhalangi dari kebaikannya kecuali orang yang terhalangi (dari kebaikan).” (HR Ibnu Majah dari Hadis Anas, sanadnya hasan sebagaimana tersebut dalam sahih Al-Jami’ Ash-Shaghir dan tambahannya nomor 2247).
Perhitungan Malam Lailatul Qadar 2024
Malam Lailatul Qadar adalah malam yang sangat istimewa dalam agama Islam, dipercayai sebagai malam di mana keutamaan dan kemuliaan Allah SWT diturunkan kepada umat-Nya. Sebagaimana yang disebutkan dalam Alquran QS. al-Qadr ayat 1-5), malam ini lebih utama daripada seribu bulan di hari-hari selain Lailatul Qadar.
Dalam buku “Memantaskan Diri Menyambut Bulan Ramadhan” oleh Abu Maryam Kautsar Amru, ditegaskan bahwa Lailatul Qadar adalah malam yang sangat istimewa dan bernilai lebih baik dari 1000 bulan. Karenanya, ibadah dan amal kebaikan yang dilakukan pada malam Lailatul Qadar memiliki nilai pahala yang sangat besar, melebihi jika dilakukan selama 1000 bulan di hari-hari biasa.
Untuk mengetahui kapan Malam Lailatul Qadar terjadi pada tahun 2024, umat Islam mengacu pada perhitungan yang didasarkan pada Al-Quran dan Sunnah. Dalam buku “Mukjizat Lailatur Qadar” karya Arif M. Riswanto, disebutkan beberapa versi mengenai waktu terjadinya Malam Lailatul Qadar.
Pendapat yang diberikan bervariasi merujuk kitab Syarh Al-Nawawi ‘ala Shahih Muslim, Imam Al-Nawawi termasuk pendapat dari Ubay ibn Ka’b yang menyatakan bahwa Malam Lailatul Qadar terjadi pada malam ke-27 bulan Ramadhan. Selain itu, banyak ulama berpendapat bahwa Malam Lailatul Qadar adalah malam yang samar dan tidak bisa dipastikan, namun terjadi pada sepuluh malam terakhir bulan Ramadan.
Selain itu, ada juga pendapat yang menyebutkan bahwa Malam Lailatul Qadar terjadi pada malam-malam ganjil bulan Ramadan, serta pendapat lain yang menyatakan terjadinya pada malam ke 27, 25, 23, dan 21 Ramadhan. Semua pendapat tersebut mengindikasikan bahwa Malam Lailatul Qadar memiliki keutamaan yang sangat besar, sehingga umat Muslim dianjurkan untuk memperbanyak ibadah dan amal kebaikan pada malam-malam tersebut. (*)