BONTANG — Semangat anak-anak memenuhi Citimall Bontang, Minggu (3/8/2025). Puncak peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2025 digelar meriah oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kota Bontang, dengan ratusan peserta dari berbagai jenjang sekolah ikut ambil bagian.
Selama sepekan, anak-anak dari TK hingga SMA se-Kota Bontang ikut dalam berbagai lomba dan kegiatan edukatif. Mereka tampil percaya diri, menari, berdebat, hingga menyampaikan materi penyuluhan tentang perlindungan anak.
Mengusung tema “Anak Hebat, Indonesia Kuat, Menuju Indonesia Emas 2045”, kegiatan ini menjadi wadah untuk menumbuhkan kreativitas, karakter, serta potensi generasi penerus bangsa. Lebih dari sekadar seremonial, peringatan HAN menjadi ajang kolaboratif seluruh elemen dalam mendukung hak-hak anak.
“Anak-anak punya hak untuk tumbuh, berkembang, dilindungi, dan berpartisipasi. Mereka adalah harapan masa depan Indonesia,” ujar Kepala DP3AKB Bontang, Edy Foreswanto, dalam sambutannya.
Turut hadir dalam acara puncak, Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni, Sekda Kota Bontang, Ketua DPRD, Komite I DPD RI, serta perwakilan OPD. Kehadiran para pejabat menunjukkan komitmen serius pemerintah dalam menciptakan lingkungan yang aman, sehat, dan menyenangkan bagi anak-anak.
“Kami terus memperkuat program ramah anak di semua sektor. Anak-anak yang hebat hari ini akan jadi pemimpin kuat di masa depan,” ucap Neni di hadapan peserta dan undangan.
Ia juga menekankan pentingnya peran keluarga dan pendidik dalam menanamkan nilai-nilai kebhinekaan, toleransi, dan cinta tanah air sejak dini.
Berbagai lomba digelar dengan antusiasme tinggi dari peserta. Mulai dari fashion show TK, tari kreasi SD, penyuluhan perlindungan anak tingkat SMP, hingga lomba debat perlindungan anak tingkat SMA. Masing-masing lomba dirancang bukan sekadar ajang kompetisi, melainkan media ekspresi dan interaksi sosial antar anak.
Antusiasme tidak hanya datang dari peserta, tapi juga para orang tua, guru, dan pengunjung mall yang ikut menyaksikan dan mendukung jalannya acara.
Melalui peringatan ini, Bontang menegaskan visinya menjadi kota yang ramah anak dan mendukung semua aspek tumbuh kembang anak. Pemerintah daerah terus mendorong sinergi lintas sektor demi terwujudnya lingkungan sosial yang lebih inklusif bagi generasi muda. (RE)
Tidak ada komentar