05 Februari 2023 - 02:17
Search
Close
  • Home
  • Kaltim
    • Samarinda
    • Bontang
    • Balikpapan
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Ragam
  • Visual
    • Videografi
    • Infografis
  • Kolom
Menu
  • Home
  • Kaltim
    • Samarinda
    • Bontang
    • Balikpapan
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Ragam
  • Visual
    • Videografi
    • Infografis
  • Kolom
05 Februari 2023 - 02:17
Search
Close
  • Home
  • Kaltim
    • Samarinda
    • Bontang
    • Balikpapan
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Ragam
  • Visual
    • Videografi
    • Infografis
  • Kolom
  • Home
  • Kaltim
    • Samarinda
    • Bontang
    • Balikpapan
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Ragam
  • Visual
    • Videografi
    • Infografis
  • Kolom
Search
Close
  • Home
  • Kaltim
    • Samarinda
    • Bontang
    • Balikpapan
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Ragam
  • Visual
    • Videografi
    • Infografis
  • Kolom
  • Home
  • Kaltim
    • Samarinda
    • Bontang
    • Balikpapan
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Ragam
  • Visual
    • Videografi
    • Infografis
  • Kolom
Home Nasional

Sidang Isbat Awal Ramadan Digelar 12 April, Ini Lokasi Pemantauan Hilal

Sidang Isbat Awal Ramadan Digelar 12 April, Ini Lokasi Pemantauan Hilal

Sidang Isbat Awal Ramadan Digelar 12 April, Ini Lokasi Pemantauan Hilal

Bagikan:

RedaksibyRedaksi
8 April 2021 | 20:08

SAMARINDA – Kementerian Agama (Kemenag) akan menggelar Sidang Isbat (penetapan) awal Ramadhan 1442 H pada 12 April 2021. Sidang akan berlangsung di Auditorium H.M. Rasjidi, Kementerian Agama di Jalan MH. Thamrin No. 6, Jakarta.

“Isbat awal Ramadhan dilaksanakan 12 April, bertepatan 29 Sya’ban 1442 H,” kata Dirjen Bimas Islam Kamaruddin Amin, di Jakarta, Kamis (8/4/2021).

BacaJuga

Rekomendasi Tempat Wisata Gunung di Pulau Kalimantan

Pulau Kalimantan Tidak Ada Gunung Berapi, Apa Sebabnya?

Kenapa Kalimantan Disebut Borneo? Berikut Penjelasannya

Review Ponsel Nothing Phone 1; Desain Elegan dan Sekilas Mirip iPhone 11

Menurutnya, karena masih pandemi, sidang isbat akan digelar secara daring (dalam jaringan) dan luring (luar jaringan). Sidang akan dihadiri Komisi VIII DPR, Mahkamah Agung, Majelis Ulama Indonesia (MUI), Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN).

Adapula, Badan Informasi Geospasial (BIG), Bosscha Institut Teknologi Bandung (ITB), Planetarium, Pakar Falak dari Ormas-ormas Islam, Pejabat Eselon I dan II Kementerian Agama; dan Tim Hisab dan Rukyat Kementerian Agama. Baca juga: 2 Waktu Mustajab Berdoa di Bulan Ramadhan

Sejumlah ormas Islam, antara lain, Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah, Persis dan Al Washliyah, juga direncanakan hadir langsung di Kantor Kementerian Agama. Selain itu, ada juga Ormas Islam yang akan mengikuti proses sidang ini secara daring.

“Ada 29 Duta Besar negara sahabat yang diundang. Kami berharap ada di antara mereka yang bisa hadir secara langsung dalam proses sidang,” ujar Kamaruddin.

Sidang isbat akan digelar dengan menerapkan protokol kesehatan. Lokasi sidang akan disemprot lebih dahulu dengan disinfektan. Peserta terbatas yang diundang hadir juga akan dilakukan pembatasan jarak, pemindaian suhu tubuh, dan wajib mengenakan masker.

“Sidang isbat akan disiarkan oleh TVRI sebagai TV Pool, RRI, dan media sosial Kementerian Agama,” jelas Kamaruddin.

Direktur Urusan Agama Islam Agus Salim menambahkan, sidang isbat dibagi menjadi tiga tahap. Pertama, pemaparan posisi hilal awal Ramadhan 1442 H oleh anggota Tim Unifikasi Kalender Hijriyah Kemenag. Sesi ini akan dimulai pukul 16.45 WIB dan disiarkan langsung.

Tahap kedua, sidang isbat awal Ramadhan yang akan digelar setelah Salat Magrib. Tahap ini digelar secara tertutup. “Tahap ketiga, konferensi pers hasil sidang isbat oleh Menteri Agama yang akan disiarkan TVRI, RRI, dan Medsos Kemenag,” tandasnya.

Ditambahkan Agus Salim, Kementerian Agama akan menurunkan sejumlah pemantau hilal Ramadhan 1442 H di 86 lokasi dari 34 provinsi di Indonesia. Mereka berasal dari petugas Kanwil Kementerian Agama dan Kemenag Kabupaten/Kota yang bekerja sama dengan Pengadilan Agama, ormas Islam serta instansi terkait setempat.

Berikut ini daftar lokasi Ru’yatul Hilal awal Ramadan 1442 H di Kalimantan:
  1. Kalimantan Barat : Pantai Indah Kakap Kabupaten Kubu Raya
  2. Kalimantan Tengah : Menara masjid raya darussalam palangka raya
  3. Kalimantan Selatan : Lantai Atas Bank Kalimantan Selatan
  4. Kalimantan Timur: Tempat Menara Asmaul Husna Masjid Baitul Muttaqin Islamic Center Samarinda
  5. Kalimantan Utara : Gunung KNPI Kec. Tanjung Selor

Penulis: Deby Rahmayanti
Editor: Dwipradipta

Tags: HilalKalimantanRamadanSidang Isbat

Bagikan:

SAMARINDA

Raperda RTRW Kota Samarinda Dibahas Lagi
Samarinda

Raperda RTRW Kota Samarinda Dibahas Lagi

3 Februari 2023 | 12:49
Warga Usulkan Pembangunan TPU di Sido Damai Samarinda

Warga Usulkan Pembangunan TPU di Sido Damai Samarinda

by Redaksi
2 Februari 2023 | 06:33

Markaca Jaring Aspirasi Warga Sungai Kapih, Samarinda

Markaca Jaring Aspirasi Warga Sungai Kapih, Samarinda

by Redaksi
2 Februari 2023 | 00:28

Aturan Tempat Parkir di Samarinda bakal Disusun

Aturan Tempat Parkir di Samarinda bakal Disusun

by Redaksi
31 Januari 2023 | 15:39

DPRD Samarinda Rumuskan Perda Minuman Alkohol Tahun Ini

DPRD Samarinda Rumuskan Perda Minuman Alkohol Tahun Ini

by Redaksi
31 Januari 2023 | 07:50

Home Nasional

Sidang Isbat Awal Ramadan Digelar 12 April, Ini Lokasi Pemantauan Hilal

Sidang Isbat Awal Ramadan Digelar 12 April, Ini Lokasi Pemantauan Hilal

Sidang Isbat Awal Ramadan Digelar 12 April, Ini Lokasi Pemantauan Hilal

Bagikan:

RedaksibyRedaksi
8 April 2021 | 20:08

SAMARINDA – Kementerian Agama (Kemenag) akan menggelar Sidang Isbat (penetapan) awal Ramadhan 1442 H pada 12 April 2021. Sidang akan berlangsung di Auditorium H.M. Rasjidi, Kementerian Agama di Jalan MH. Thamrin No. 6, Jakarta.

“Isbat awal Ramadhan dilaksanakan 12 April, bertepatan 29 Sya’ban 1442 H,” kata Dirjen Bimas Islam Kamaruddin Amin, di Jakarta, Kamis (8/4/2021).

BacaJuga

Rekomendasi Tempat Wisata Gunung di Pulau Kalimantan

Pulau Kalimantan Tidak Ada Gunung Berapi, Apa Sebabnya?

Kenapa Kalimantan Disebut Borneo? Berikut Penjelasannya

Review Ponsel Nothing Phone 1; Desain Elegan dan Sekilas Mirip iPhone 11

Menurutnya, karena masih pandemi, sidang isbat akan digelar secara daring (dalam jaringan) dan luring (luar jaringan). Sidang akan dihadiri Komisi VIII DPR, Mahkamah Agung, Majelis Ulama Indonesia (MUI), Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN).

Adapula, Badan Informasi Geospasial (BIG), Bosscha Institut Teknologi Bandung (ITB), Planetarium, Pakar Falak dari Ormas-ormas Islam, Pejabat Eselon I dan II Kementerian Agama; dan Tim Hisab dan Rukyat Kementerian Agama. Baca juga: 2 Waktu Mustajab Berdoa di Bulan Ramadhan

Sejumlah ormas Islam, antara lain, Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah, Persis dan Al Washliyah, juga direncanakan hadir langsung di Kantor Kementerian Agama. Selain itu, ada juga Ormas Islam yang akan mengikuti proses sidang ini secara daring.

“Ada 29 Duta Besar negara sahabat yang diundang. Kami berharap ada di antara mereka yang bisa hadir secara langsung dalam proses sidang,” ujar Kamaruddin.

Sidang isbat akan digelar dengan menerapkan protokol kesehatan. Lokasi sidang akan disemprot lebih dahulu dengan disinfektan. Peserta terbatas yang diundang hadir juga akan dilakukan pembatasan jarak, pemindaian suhu tubuh, dan wajib mengenakan masker.

“Sidang isbat akan disiarkan oleh TVRI sebagai TV Pool, RRI, dan media sosial Kementerian Agama,” jelas Kamaruddin.

Direktur Urusan Agama Islam Agus Salim menambahkan, sidang isbat dibagi menjadi tiga tahap. Pertama, pemaparan posisi hilal awal Ramadhan 1442 H oleh anggota Tim Unifikasi Kalender Hijriyah Kemenag. Sesi ini akan dimulai pukul 16.45 WIB dan disiarkan langsung.

Tahap kedua, sidang isbat awal Ramadhan yang akan digelar setelah Salat Magrib. Tahap ini digelar secara tertutup. “Tahap ketiga, konferensi pers hasil sidang isbat oleh Menteri Agama yang akan disiarkan TVRI, RRI, dan Medsos Kemenag,” tandasnya.

Ditambahkan Agus Salim, Kementerian Agama akan menurunkan sejumlah pemantau hilal Ramadhan 1442 H di 86 lokasi dari 34 provinsi di Indonesia. Mereka berasal dari petugas Kanwil Kementerian Agama dan Kemenag Kabupaten/Kota yang bekerja sama dengan Pengadilan Agama, ormas Islam serta instansi terkait setempat.

Berikut ini daftar lokasi Ru’yatul Hilal awal Ramadan 1442 H di Kalimantan:
  1. Kalimantan Barat : Pantai Indah Kakap Kabupaten Kubu Raya
  2. Kalimantan Tengah : Menara masjid raya darussalam palangka raya
  3. Kalimantan Selatan : Lantai Atas Bank Kalimantan Selatan
  4. Kalimantan Timur: Tempat Menara Asmaul Husna Masjid Baitul Muttaqin Islamic Center Samarinda
  5. Kalimantan Utara : Gunung KNPI Kec. Tanjung Selor

Penulis: Deby Rahmayanti
Editor: Dwipradipta

Tags: HilalKalimantanRamadanSidang Isbat

Bagikan:

Tentang Kami

Redaksi

Pedoman Siber

Privacy Policy

Disclaimer

Tentang Kami  |  Redaksi  |  Pedoman Siber

Privacy Policy  |  Dislaimer

COPYRIGHT © 2023 NEWSBORNEO.ID, ALL RIGHT RESERVED
Managed by Aydan Putra

Add New Playlist

05 Februari 2023 - 02:17

Kanal

Home

Kaltim

    Samarinda

    Balikpapan

    Bontang

Nasional

Internasional

Olahraga

Ragam

Visual

    Videografi

    Infografis

Kolom

About Us | Pedoman Siber | Disclaimer