160 x 600 AD PLACEMENT
160 x 600 AD PLACEMENT
930 x 180 AD PLACEMENT

Indeks Literasi dan Gemar Membaca di Bontang Terbaik se-Kaltim

Suasana kunjungan pelajar SD di Perpustakaan Daerah (Perpusda) Bontang. (Bams)
750 x 100 AD PLACEMENT

BONTANG – Prestasi membanggakan kembali diraih Bontang. Berdasarkan hasil kajian Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (IPLM) dan Tingkat Kegemaran Membaca (TGM) tingkat Provinsi Kalimatan Timur (Kaltim) Tahun 2023 yang dilakukan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kaltim bersama Universitas Mulawarman (Unmul) Samarinda, Kota Taman (sebutan Bontang) berhasil meraih nilai tertinggi dibandingkan kabupaten/kota lain yang ada di Kaltim.

Bontang meraih nilai IPLM 82,05 (kategori tinggi). Angka tersebut bahkan lebih tinggi dari nilai IPLM Kaltim 67,57 (kategori sedang). Sedangkan untuk TGM, Bontang meraih nilai 71,40 (kategori sedang, lebih tinggi dari TGM Kaltim dengan nilai 55,83 (kategori sedang).

“Tentu dengan pencapaian ini kami sangat bangga dan bersyukur. Lewat penilaian ini pula, dapat membantu mendongkrak IPLM dan TGM baik yang ada di Kaltim maupun secara nasional. Yang mana dua atau tiga tahun lalu, Indonesia berada di posisi dua terbawah dari 62 negara,” kata Kepala DPK Bontang, Retno Febriaryanti saat dikonfirmasi, Sabtu (20/1/2023).

Ada 7 indikator penilaian dalam IPLM. Antara lain Pemerataan Layanan Perpustakaan, Ketercukupan Koleksi Perpustakaan, Ketercukupan Tenaga Perpustakanan, Tingkat Kunjungan Masyarakat per Hari, Perpustakaan yang Dibina sesuai Standar Nasional Perpustakaan (SNP), Keterlibatan Masyarakat dalam Sosialisasi Perpustakaan, serta Angota Perpustakaan.

750 x 100 AD PLACEMENT

Sedangkan penilaian TGM, terdapat lima indikator. Antara lain Frekuensi Membaca per Minggu, Durasi Membaca per Hari, Jumlah Bahan Bacaan per Tiga Bulan, Frekuensi Akses Internet per Minggu, dan durasi akses internet per hari.

Lewat capaian ini, kata Retno, menunjukkan masyarakat Bontang semakin melek informasi dan memiliki minat literasi yang tinggi. Hal ini tentu dinilai sangat positif dalam mewujudkan Bontang sebagai kota cerdas (smart city) di masa mendatang. Di sisi lain, menjadi pelecut semangat bagi DPK Bontang untuk tidak berpuas diri dalam memberikan pelayanan dan inovasi guna meningkatkan indeks penilaian tersebut.

“Ke depan jumlah koleksi buku akan terus kami tambah. Termasuk memikirkan lagi inovasi menarik selain pelayanan tambahan di Sabtu dan Minggu serta layanan malam (library night). Tujuannya agar tingkat kunjungan ke perpustakaan terus meningkat,” tandas Retno. (*)

Print Friendly, PDF & Email

750 x 100 AD PLACEMENT

750 x 100 AD PLACEMENT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

930 x 180 AD PLACEMENT