BALIKPAPAN – Pemerintah Kota alias Pemkot Balikpapan menjamin bahwa daging hewan kurban yang disembelih pada Iduladha 1445 Hijriah aman untuk dikonsumsi. Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DP3) Balikpapan, Sri Wahyuningsih, setelah dilakukan pemeriksaan menyeluruh oleh tim gabungan.
Sri Wahyuningsih menegaskan, “Semua kurban dalam kondisi aman dan layak konsumsi,” dalam pernyataannya pada Rabu, 19 Juni 2024. Pemeriksaan dilakukan oleh DP3 Balikpapan bersama Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Kalimantan Timur dan PDHI Balikpapan.
Tim DP3 Balikpapan dan PDHI telah melakukan inspeksi langsung ke berbagai lokasi penyembelihan, termasuk masjid-masjid dan tempat lainnya. Mereka memastikan bahwa hewan kurban tidak hanya sehat tetapi juga disembelih sesuai dengan syariat agama.
Menurut data dari DP3 Balikpapan, sebanyak 2.058 hewan kurban telah diperiksa. Rinciannya adalah 1.469 sapi, 583 kambing, dan 6 domba. Data ini masih bisa berubah seiring dengan input tambahan dari tim lapangan.
Selama pemeriksaan, petugas menemukan beberapa kasus cacing pita pada organ hati hewan kurban. Namun, Yuni menegaskan bahwa timnya segera mengambil langkah-langkah yang diperlukan.
“Tim kami langsung memberikan edukasi kepada pihak penyembelihan dan melakukan penyortiran daging yang terinfeksi,” jelasnya.
Dengan adanya pemeriksaan ketat dan pemantauan yang dilakukan, Pemkot Balikpapan meyakinkan masyarakat bahwa daging kurban yang akan dikonsumsi pada Iduladha ini aman dan layak.
Langkah-langkah preventif yang diambil oleh DP3 Balikpapan menunjukkan komitmen pemerintah dalam menjaga kesehatan masyarakat. (*)