DPRD Kaltim Harap Kenaikan UMP Berdampak Baik

WAKIL Ketua DPRD Kaltim, Muhammad Samsun, menyatakan sudah menerima informasi adanya kenaikan Upah Minimum Provinsi atau UMP Kaltim 2024 yang ditetapkan senilai Rp3.360.858 atau mengalami kenaikan sebesar 4,98 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Namun, Samsun mengaku dirinya maupun PDIP belum menganalisa secara detail berapa nominal yang layak terkait UMP Kaltim 2024.

Samsun menyebut, UMP Kaltim 2024 menyangkut banyak hal. Tak hanya berpengaruh terhadap kesejahteraan pekerja, namun juga kesinambungan dunia usaha.

Dia meminta agar jangan sampai UMP yang naik justru membuat perusahaan menjadi bermasalah dengan keuangan yang pada gilirannya malah tutup atau bangkrut.

“Tentunya kita juga ingin menciptakan iklim usaha dan iklim investasi yang sehat di kalimantan timur yang berdampak terhadap peningkatan masyarakat Kaltim, khususnya kesejahteraan buruh,” kata Samsun usai Rapat Paripurna di Gedung Utama B DPRD Kaltim, Kamis (23/11/2023).

Samsun berharap, kenaikan UMP Kaltim 2024 sudah memperhitungkan segala aspek.

“Kalau menurut saya, iklim perekonomian kita juga sudah mulai membaik dari pasca Covid-19. Tentunya kita juga berharap pendapatan buruh juga meningkat,” ungkapnya.

Politisi PDIP ini juga mengungkapkan belum menganalisa secara detal apakah kenaikan UMP Kaltim 2024 sebesar 4,98 persen sudah realistis menyesuaikan pertumbuhan ekonomi dan peningkatan perusahaan.

Dia berharap, meningkatnya iklim usaha dan ekonomi bisa berdampak pada peningkatan pendapatan buruh.

Terkait kenaikan UMP Kaltim 2024 merupakan yang tertinggi di Pulau Kalimantan, Samsun menyebut Benua Etam memiliki tingkat perekonomian paling bagus dengan APBD paling tinggi.

Dengan segala keunggulan yang dimiliki Kaltim dibanding daerah lain, Samsun meminta semua pihak untuk mensyukuri pencapaian tersebut. (ADS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

@media print { .c-float-ad-left { display: none !important; } .c-float-ad-right { display: none !important; } .c-author { display: none !important; } } .c-float-ad-left { display: none !important; } .c-float-ad-right { display: none !important; } .c-author { display: none !important; } .c-also-read { display: none !important; } .single-post figure.post-image { margin: 30px 0 25px; } #pf-content img.mediumImage, #pf-content figure.mediumImage { display: none !important; }